2009/2010 akan tetap berjalan.
Hal tersebut disampaikan Mendiknas usai membuka Seminar Nasional Pembudayaan Kegemaran Membaca Tahun 2009 di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta, Senin (14/12/2009) ....
TK-SD-SMP-SMA-SMK
DATA SD
URAIAN KETERANGAN Nama Sekolah
Alamat
TeleponSD Swasta Teladan Binjai
Jl. Teladan No. 2 Binjai Kota
061 - 8822979DAFTAR STAF PENGAJAR
NO NAMA JABATAN KET 1Edi Suprayetno, S.Pd Ka. SMA 2Dedek Atmayanti Guru Kelas 3Elia Novika Guru Kelas 4Evirianti Guru Kelas 5Halimah Guru Kelas 6Muliani Guru Kelas 7Rini Sumanti Guru Kelas 8Siti Khujaimah Guru A. Islam 9Tuti Handayani Guru Kelas
DATA SMA
URAIAN KETERANGAN Nama Sekolah
Alamat
TeleponSMA Swasta Teladan Binjai
Jl. Teladan No. 2 Binjai Kota
061 - 8822979DAFTAR STAF PENGAJAR
NO NAMA JABATAN KET 1Nasrun Pane, S.Pd Ka. SMA 2Dra. Ariani PKS III Antropologi 3Tuti Handayani BP/BK 4Hendra A. Nasution, S.Pd Guru PPKN / Tikom 5Eva Lindawaty, S.Pd Guru Kimia 6Drs. Agusuito Guru B. Indonesia 7Henny Julianty ,s.Pd
Guru A.Kristen 8Ir.Sri rahayu ningsih S.Pd
Guru Matematika 9Zainal Arifin, SH BP / BK 10Suradi P. Bangun, S.Pd Guru Geografi 11Rosmawati Sitorus, S.Pd Guru Ekonomi 12Gusnita Lestari Guru B. Inggris 13Syafaruddin M. S,Ag Guru Sosiologi 14Yussiana, S.s Guru B. Indonesia 15Titin Ariani, S.Pd Guru B. Inggris 16Yusnizam, S.s Guru B. Indonesia 17Dina Sitepu, S.Pd Guru Sejarah 18Yulia Fitri, S.Pd Guru Biologi 19Zany Astika Guru P. Seni 20Misnoh Guru P. Jasmani 21Sugiati Guru Ekonomi 22Isrok Ismail Guru Fisika
DATA SMP
URAIAN KETERANGAN Nama Sekolah
Alamat
TeleponSMP Swasta Teladan Binjai
Jl. Teladan No. 2 Binjai Kota
061 - 8822979DAFTAR STAF PENGAJAR
NO NAMA JABATAN KET 1Edi Suprayetno, S.Pd Ka. SMP 2Iriani Lubis Guru K K P I 3Jenny Esra Guru Kesenian 4Dra. Lili Mutlihah Guru Pend. A. Islam 5Mida Aritonang Guru B. Inggris 6Nirwana Br .Singa Guru Pend. A. Kristen 7Tri Mulyani, SE Guru Ekonomi 8Wagimin, S.Pd Guru Fisika
DATA SMK
URAIAN | KETERANGAN |
Nama Sekolah Alamat Telepon | SMA Swasta Teladan Binjai Jl. Teladan No. 2 Binjai Kota 061 - 8822979 |
DAFTAR STAF PENGAJAR
NO | NAMA | JABATAN | KET |
1 | Drs. Jinur Nainggolan | Ka. SMK | |
2 | Muliono, S.Pd | PKS I | |
3 | Drs. N. Yetta Ginting | PKS I | |
4 | Dra. Nelly Sihotang | Guru | Kewirausahaan |
5 | Endang Br Simarmata S.Pd | Guru | Akuntansi |
6 | Asoka BC Pasaribu, S.Pd | Guru | Matematika |
7 | Sri Mayanti, S.Pd | Guru | Akuntansi |
8 | Antoni H Sitorus | Guru | B. Inggris |
9 | Zulkhaidir | Guru | Penjaskes |
10 | Hadi Wijaya | Guru | K K P I |
Peta Binjai
Letak Geografi
Secara geografi Kota Binjai berada pada 3'31'40" - 3'40'2" Lintang Utara dan 98'27'3" - 98'32'32" Bujur Timur dan terletak 28 m diatas permukaan laut.
Wilayah Kota Binjai seluas 90,23 km2, terletak 28 M diatas permukaan laut dan dikelilingi oleh Kab.Deli Serdang, Batas area disebelah Utara adalah Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat dan Kecamatan Hamparan Perak Kab.Deli Serdang, di sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Sunggal Kab.Deli Serdang, di sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Sei Bingei Kab.Langkat dan Kecamatan Kutalimbaru Kab.Deli Serdang dan sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Selesai Kab.Langkat.
Iklim
Kota Binjai adalah daerah yang beriklim tropis dengan 2 musim yaitu musim hujan dan musim kemarau. Di Kecamatan Binjai Selatan curah hujan cukup besar dibanding dengan kecamatan lainnya di Kota Binjai yaitu 214 mm/14 haru hujan, diikuti dengan Kecamatan Binjai Barat 207 mm/8 hari hujan
Sumber : www.binjai.go.id (Situs resmi Pemerintah Kota Binjai)
Asal Kota Binjai berdasarkan penuturan orang – orang tua yang kini sudah tiada yang diperkirakan mengetahui sejarah asal usul Kota Binjai ,baik yang dikisahkan atau yang diriwayatkan dalam berbagai tulisan yang pernah dijumpai.bahwa Kota Binjai itu berasal dari sebuah Kampung yang kecil terletak di pinggir Sungai Bingai.
Pada tahun 1823 Gubernur Inggris yang berkedudukan di Pulau Penang telah mengutus Jhon Anderson untuk pergi ke pesisir Sumatera Timur dan dari catatannya disebutkan sebuah Kampung yang bernama Ba Bingai (Menurut buku Mission to The Eastcoast Sumatera – Edinburg 1826). Sebenarnya sejak tahun 1822, Binjai telah dijadikan bandar/pelabuhan dimana hasil pertanian lada yang diekspor adalah dari perkebunan lada di sekitar Ketapangai (Pungai).
Upacara adat dalam rangka pembukaan kampung tersebut diadakan di bawah sebatang pohon “BINJAI“ yang rindang dan batangnya amat besar, tumbuh kokoh di pinggir Sungai Bingai yang bermuara ke Sungai yang dahulunya cukup besar dan dapat melayari sampan – sampan besar yang berkayuh.
Disekitar pohon Binjai yang besar itulah kemudian dibangun beberapa rumah yang lama kelamaan menjadi besar dan luas yang akhirnya berkembang menjadi “ BANDAR “ atau pelabuhan yang ramai didatangi tongkang – tongkang yang datang dari Stabat, Tanjung Pura dan juga dari Semenanjung Malaka, kemudian nama Pohon Binjai itulah yang akhirnya melekat menjadi nama Kota Binjai yaitu sebangsa pohon embacang.
Pada masa penjajahan Belanda Tahun 1864 Daerah Deli telah dicoba ditanami tembakau oleh pioner Belanda bernama .J.Nienkyis dan 1866 didirikan Deli Maatschappiy. Usaha untuk menguasai Tanah Deli oleh orang Belanda tidak terkecuali dengan menggunakan politik pecah belah melalui pengangkatan datuk – datuk. Usaha ini diketahui oleh Datuk Kocik , Datuk Jalil dan Suling Barat yang tidak mau bekerja sama dengan Belanda bahkan melakukan perlawanan. Dibawah kepemimpinan Datuk Sunggal bersama rakyat di Timbang Langkat (Binjai) dibuat Benteng pertahanan untuk menghadapi Belanda.
Dengan tindakan datuk Sunggal ini Belanda merasa terhina dan memerintahkan Kapten Koops untuk menumpas para Datuk yang menentang Belanda. Dan pada 17 Mei 1872 terjadilah pertempuran yang sengit antara Datuk/Masyarakat dengan Belanda.Peristiwa perlawanan inilah yang menjadi tonggak sejarah dan ditetapkan sebagai Hari Jadi Kota Binjai.
Sumber : www.binjai.go.id (Situs resmi Pemerintah Kota Binjai)
Anak Indonesia Bebas Biaya Sekolah!
Ada kabar gembira bagi pendidikan Indonesia ! di Januari 2009 ini anak-anak Indonesia usia SD dan SMP dapat menikmati Sekolah bebas SPP.Sebuah harapan yang sudah lama diidam-idamkan , Sekolah Indonesia bebas biaya.Para orang tua bisa bernafas lega karena Departemen Pendidikan Nasional mengeluarkan kebijakan yang memberlakukan sekolah gratis, terutama pada sekolah negeri tingkat pendidikan dasa mulai SD sampai SMP.
Hal tersebut terwujud berkat adanya kenaikan jumlah biaya santunan BOS (Biaya Operasional Sekolah) yang di dalamnya termasuk sumbangan pembiayaan pendidikan (SPP), uang penerimaan siswa baru (PSB), biaya ujian sekolah dan juga BOS buku. Adapun perincian dana BOS yang akan diterima oleh tiap siswa adalah sebesar Rp. 400.000/ tahun untuk SD / SDLB di wilayah kota, Rp. 397.000/ tahun untuk SD/ SDLB di kabupaten. Sedangkan untuk siswa SMP/ SMPLB/ SMPT di kota Rp. 575.000/ tahun dan SMP/ SMPLB/ SMPT di kabupaten Rp. 570.000/ tahun.
Dengan BOS, orang tua siswa tak perlu bingung soal biaya. Angka putus sekolah akan berkurang, dan pendidikan pun akan lebih terfokus kepada peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Siswa Sekolah Swasta Juga Bisa Bernafas Lega
Untuk siswa miskin yang belajar di sekolah swasta, juga tak perlu khawatir. Pemerintah juga telah menginstruksikan kepada sekolah-sekolah swasta, untuk mendata siswa yang kurang mampu dan membebaskannya dari punguntan biaya operasional sekolah dan tidak ada juga pungutan biaya yang berlebihan kepada siswa yang mampu.
Apa sih RSBI dan SBI?
RSBI adalah Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional, sedangkan SBI adalah Sekolah Bertaraf Internasional. Saat ini di Indonesia terutama di kota-kota besar, banyak sekolah-sekolah yang menyamakan kurikulumnya dengan kurikulum internasional. Dari segi fasilitas pun sudah disesuaikan dengan kualitas bertaraf internasional.
Siswa Senang Belajar, Guru Tenang Mengajar.
Pemberlakuan sekolah gratis bukan berarti penurunan kualitas pendidikan. Untuk itu bukan hanya siswa saja yang diringankan dalam hal biaya, namun kini para guru juga akan merasa lega dengan kebijakan pemerintah tentang kenaikan akan kesejahteraan guru. Tahun 2009 ini pemerintah telah memutuskan untuk memenuhi ketentuan UUD 1945 pasal 31 tentang alokasi APBN untuk pendidikan sebesar 20%. Sehingga akan tersedianya anggaran untuk menaikkan pendapatan guru, terutama guru pegawai negeri sipil (PNS) berpangkat rendah yang belum berkeluarga dengan masa kerja 0 tahun, sekurang-kurangnya berpendapatan Rp. 2 juta.
Biaya Seragam, Ekstrakulikuler dan Studitour-nya Bagaimana?
Dari dana BOS yang diterima sekolah wajib menggunakan dana tersebut untuk pembiayaan seluruh kegiatan dalam rangka penerimaan siswa baru, sumbangan pembiayaan pendidikan (SPP), pembelian buku teks pelajaran, biaya ulangan harian dan ujian, serta biaya perawatan operasional sekolah. Sedangkan biaya yang tidak menjadi prioritas sekolah dan memiliki biaya besar, seperti: studytour (karyawisata), studi banding, pembelian seragam bagi siswa dan guru untuk kepentingan pribadi (bukan inventaris sekolah), serta pembelian bahan atau peralatan yang tidak mendukung kegiatan sekolah, semuanya tidak ditanggung biaya BOS. Dan pemungutan biaya tersebut juga akan tergantung dengan kebijakan tiap-tiap sekolah. Serta tentunya pemerintah akan terus mengawasi dan menjamin agar biaya-biaya tersebut tidak memberatkan para siswa dan orangtua.
Ada Bantuan dari APBD, loh!
Semua pasti berharap terealisasinya pendidikan gratis. Agar anak-anak Indonesia dapat mengenyam pendidikan dasar 9 tahun dan dapat mengangkat martabat dan derajat bangsa kita. Bagaimana jika suatu waktu terjadi hambatan atau ada sekolah yang masih kekurangan dalam pemenuhan biaya operasionalnya? Tenang saja… karena pemerintah daerah wajib untuk memenuhi kekurangannya dari dana APBD yang ada. Agar proses belajar-mengajar pun tetap terlaksana tanpa kekurangan biaya.
Sanksi Bagi Pelaku Penyimpangan Dana
Pemerintah Daerah akan memasyarakatkan dan melaksanakan kebijakan BOS tahun 2009 ini. Dan akan bertindak tegas bagi yang melanggarnya serta memberantas para pelaku penyimpangan dana tersebut. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan maka dana BOS akan disalurkan langsung ke rekening tiap-tiap sekolah. Dan secara khusus pemerintah akan mengirim tim pengawas untuk memonitor dana tersebut.